Setelah lulus dari jenjang Sekolah Menengah Atas bagi kebanyakkan orang
pasti memikirkan kuliah di mana? Jurusan apa? sesuai dengan profesi apa yang
dicita-citakan. Itu mungkin normalnya. Tapi bagaimana bagi orang yang secara
ekonomi kurang sehingga sepertinya hal yang tak mungkin untuk melanjutkan ke
jenjang yang lebih tinggi setelah lulus dari Sekolah Menengah Atas, yang ada
dipikiran hanyalah bagaimana mencari uang dan bekerja untuk membantu orang tua
dan bisa membiayai pendidikan adik. Syukur- syukur setelah bekerja bisa
melanjutkan ke perkuliahan untuk menggapai cita- cita lewat pendidikan, demi
mengubah masa depan keluarga yang lebih baik dari sebelumnya.
Saya pun mengalami hal yang sama, setelah lulus Sekolah Menengah Atas ingin
sekali bisa berkulliah meski keadaan perekonomian keluarga sangat tak
memungkinkan. Di sekolah saya tiap tahunnya, mengikuti SMPTN bagi
siswa/siswinya yang masuk sepuluh besar di jurusan IPA, alhamdulillah saya
termasuk sepuluh besar itu dan saya mencoba mengikuti SMPTN jalur undangan itu
meski tak percaya diri dan hanya ikut- ikutan saja, namun Allah punya
jawabanNya sendiri untuk hal itu, saya tak lulus di jalur undangan, setelah itu
PTN mengadakan jalur tes tulis, dengan dorongan teman, saya mencoba mengikuti
jalur tes tulis, tapi hasilnya pun sama, saya tak masuk PTN yang saya pilih
meski saat itu saya sudah mendapat beasiswa dari sebuah dompet duafa etos untuk
masuk PTN. Setelah kejadian itu saya seperti menunda keinginan untuk bisa berkulilah
langsung setelah lulus sekolah, lalu saya mencari kerja.
Selama kurang lebih satu tahun bekerja di pabrik untuk membantuk orang tua
sedikit- sedikit, dan menabung untuk bisa berkuliah, setelah uang ditabungan
dirasa cukup lalu saya berhenti dari kerjaan dan mendaftarkan diri ke sebuah
Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan, namun setelah saya kuliah itu tak bisa
bertahan lama karena tak cukup dengan hanya bermodalkan uang tabungan yang saya
miliki saja, terlebih saya kuliah tak sambil bekerja, rasanya sangat sulit
sekali, di samping itu tak tega melihat keadaan ibu yang membiayai adik seorang
diri, saya pun memutuskan berhenti kuliah dan bekerja kembali ke pabrik dan
mengubur kembali keinginan untuk kuliah.
Setelah kurang lebih satu tahun saya bekerja kembali saya mengalami PHK
waktu itu, karena keadaan perusahaan yang kurang stabil dikarenakan adanya
kejadian kebakaran di bagian gudang pabrik. Saya menjadi pengangguran kurang
lebih dua bulan dan rasanya itu tidak enak, stres rasanya menganggur dari pada
bekerja atau kuliah, hehe... lalu saya berpikir kembali saat susahnya mencari
kerja tanpa skill/ keahlian apapun, hanya mengandalkan ijazah SMA saja tak
cukup, lebih- lebih persaingan di dunia kerja semakin ketat. Di saat itu hanya
pendidikan yang ada dipikiran saya untuk menambah skill atau kemampuan untuk
diaplikasikan nantinya di dunia kerja dan mampu bersaing, saya langsung
searching di internet “kuliah gratis di Bogor”
dan muncullah di link pertama yaitu BogorEduCARE dan semangat saya muncul kembali ketika saya tahu bahwa di Bogor EduCARE adalah kuliah gratis full.
Dan skill yang ditawarkan di kampus ini pun adalah skill yang di dunia kerja
dibutuhkan. Tanpa ragu saya yakin untuk mendaftar ke kampus Bogor EduCARE dan mempersiapkan segala
persyaratan yang di syaratkan masuk kampus ini. Di samping itu saya juga
mendapatkan pekerjaan kembali di pabrik, pikir saya waktu itu, mending saya
terima dulu panggilan kerja sembari menjalankan semua proses untuk masuk kuliah
di Bogor EduCARE dan menunggu
pengumuman hasilnya apakah lolos atau tidak, jika lolos saya resign dari
pekerjaan saya dan jika tidak lolos saya melanjutkan pekerjaan saya waktu itu.
Alhamdulillah saya masuk dan diterima di Bogor EduCARE. Hati saya berkata inikah jawaban Allah atas doa-doa
yang selama ini saya panjatkan kepadaNya :’), dan sampai saat ini saya bekuliah
di kampus kebanggaan dan penuh inspirasi ini sampai ke cawu 3, saya selalu
berucap syukur kepadaNya atas segala
kesempatan yang Allah kasih kepada saya untuk bisa mendapatkan pindidikan di
kampus Bogor EduCARE ini dan berharap
bisa mengaplikasikan ilmu yang saya dapat di sini, mudah- mudahan bermanfaat.
Kenapa di katakan kuliah gratis ???
Disini tidak ada pungutan biaya apapun untuk biaya kuliah karena beasiswa
full, bahkan fasilitasnya pun sangat baik, kampus tiga lantai ini sangat asri,
bersih, hijau dan sejuk, terdiri dari 17 ruang kelas, 2 toilet akhwat, 2 toilet
ikhwan, mushola, perpustakaan, leb bahasa, leb komputer,ruang karawitan/ seni
gamelan, koperasi, lobi, loker, halaman yang hijau di tengah- tengah gedung
berdiri, kantor dosen, pentri dosen, ruang admin, dan lingkungan yang nyaman.
Selain itu juga kita mendapat makan siang gratis dari kampus, jadi bagi kita
yang ingin kuliah tapi tak mempunyai biaya jangan bingung jangan bimbang
lansung saja daftarkan diri kalian ke kampus tercinta ini kampus Bogor EduCARE.
Jurusan apa saja sih yang ada di kampus BogorEduCARE ini ???
Di Bogor EduCARE hanya ada satu jurusan saja yaitu,
Administrasi Bisnis. Kalian yang tadinya sekolahnya jurusan IPA atau yang
lainnya yang tak sedikipun menyinggung tentang jurusan Administrasi Bisnis ini
jangan khawatir, soalnya kalian akan diajarkan dari dasarnya. Jangan takut
tertinggal dengan teman- teman yang jurusan sekolahnya mendukung dengan jurusan
Administrasi Bisnis ini bahkan ini adalah salah satu solusi, kalian bisa
belajar sedikit banyaknya dari teman kalian yang sudah pernah mempelajari
mengenai jurusan ini.
Di Kampus ini saya menemukan yang namanya kebersamaan, kekeluargaan dan
kepedulian dengan sesama teman. Insha allah ketika kalian masuk dan berkuliah
di sini kalian akan merasakan hal yang pernah semua almuni Bogor EduCARE rasakan juga.
Bagaimana dengan sistem belajar di BogorEduCARE ???
Kegiatan belajar mengajar disini dari jam 8 pagi sampai jam 4 sore, dari
hari senin sampai dengan hari jumat, sabtu- minggunya libur. Di Bogor EduCARE ini terdiri dari tiga
catur wulan (3 cawu) dan per 4 bulan akan ada Ujian Akhir Cawu (UAC), di sini
juga ada sistem drou out (DO), tapi jangan takut sebelum mencoba, percaya dan
yakin pada diri bahwa kalau kalain bersungguh- sungguh ingin belajar insha
Allah yang terbaik akan dicapai, itu hanyalah sistem yang memang harus ada, dan
tugas kita hanyalah berusaha, berdoa dan melakukan yang terbaik semaksimal
mungkin.
Kegiatan belajar mengajar di kampus hanya selama 12 bulan atau satu tahun
saja, dan akan dilanjutkan dengan Peraktik Industri di perusahaan selama 2
bulan, setelah itu menyusun laporan selama kurang lebih 4 bulan, setelah sidang
/ Ujian PI mahasiswa/i akan diwisuda di kampus tercinta Bogor EduCARE ini.
Itulah cerita dan informasi yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat
bagi semua orang yang sedang mencari tempat kuliah gratis...^_^
Salam sukses untuk kita semua. Aamin...
0 komentar:
Posting Komentar